Lebih lanjut Bupati Magelang Ir. H. Singgih Sanyoto dalam sambutanya yang dibacakan oleh KaBag Humas dan Protokol Drs. Djanu Trepsilo, MM mengatakan bahwa kecenderungan peningkatan pengunjung Ketep Pas dapat dilihat pada 2006 jumlah pengunjung 216 ribu dengan pendapatan 800 juta, 2007 jumlah pengunjung meningkat menjadi 347 ribu dengan pendapatan 1,55 miliar, tahun 2008 jumlah pengunjung 370 ribu dengan pemasukan 2 miliar,serta 2009 meningkat lagi menjadi 400 ribu dengan pemasukan 2,3 miliar.
“Kabupaten Magelang telah memiliki setidaknya 31 objek wisata dengan gardu pandang Ketep Pass sebagai andalan yang punya kecenderungan peningkatan pengunjung lebih-lebih sejak dibentuk Badan pengelola objek wisata Ketep Pass tahun 2006”, tambahnya.
Menurut Bupati pariwisata merupakan satu dari tiga sektor unggulan disamping pertanian dan industri kecil menengah yang sangat prospektif untuk di kembangkan sebagai andalan untuk meningkatkan PAD (pendapatan asli daerah).
Sementara untuk wisata budaya kabupaten Magelang dikaruniai puluhan candi dan situs peninggalan nenek moyang dengan mascot utama candi Borobudur yang sejak tahun 2009 tidak lagi memberikan kontribusi financial bagi PAD dengan dicabutnya pajak hiburan dari PT. Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) yang
menyumbang tak kurang dari 3,6 miliar.
Selain wisata budaya dan wisata alam Kabupaten Magelang juga mempunyai wisata religi serta wisata seni budaya dan kriya, karena itu menjadi kewajiban kita untuk melestarikan dan nguru-uri warisan adi luhung nenek moyang tersebut. Oleh sebab itu seKtor pariwisata di Kabupaten Magelang perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak agar potensi yang ada bisa dikembangkan secara maksimal dan memberikan dampak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magelang Drs. Dian Setia Dharma, MM dalam paparannya mengatakan tujuan yang akan dicapai dalam pembangunan kepariwisataan di Kabupaten Magelang adalah mengembangkan kepariwisataan yang berbasis masyarakat local dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan serta memperluas lapangan kerja.
Sedangkan sasaran yang ingin dicapai adalah tumbuh dan berkembangnya objek-objek wisata baru, bertambahnya jumlah kunjungan dan lama tinggal wisatawan, tumbuh dan berkembangnya masyarakat pelaku wisata yang sadar wisata, tumbuh dan berkembangnya usaha-usaha jasa pendukung industry
pariwisata, berkembangnya objek-objek wisata religius dengan tetap menumbuhkembangkan wisata yang telah ada.
Pada kesempatan itu Dian juga menyampaikan program-program yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Magelang antara lain: pengembangan sarana dan prasarana pariwisata, peningkatan promosi dan pemasaran produk wisata, peningkatan SDM pariwisata, peningkatan pemberdaysn masyarakat, kemitraan usaha pariwisata, pengembangan pola kemandirian dan multiplier effect, penggalian sumber-sumber PAD bidang pariwisata.